Meski sudah dianggap ahli dalam membatik, Indra menolak disebut pembatik. Dengan nada merendah, ia menjelaskan bahwa yang pantas dikatakan pembatik adalah orang yang membatik memakai canting tiap hari selama tiga tahun berturut-turut. Menurutnya, yang ia lakukan sekarang hanyalah bentuk kontribusi melestarikan budaya Indonesia.